Tuesday, October 29, 2019

Pelatihan Tahfiz Cordoba


Pelatihan menghafal Alquran selalu saja membuat saya antusias. Meski sudah beberapa kali mengikuti berbagai macam metode dan workshop menghafal yang diselenggarakan oleh berbagai lembaga, tetapi tetap saja bila ada kesempatan untuk ikut maka tak ada kata bosan untuk menjadi peserta di dalamnya.

Seperti Sabtu pekan lalu, tepatnya tanggal 24 Agustus 2019, sekolah tempat saya mengajar mengadakan pelatihan menghafal Alquran. Kali ini bernama Pelatihan Tahfiz Cordoba dengan menggunakan Alquran *Al Hufaz* produksi dari Penerbit Cordoba Bandung.

Setiap metode menghafal tentu memiliki keunikan tersendiri. Demikian pula halnya dengan metode ini. 
Al Hufaz menggunakan metode menghafal mudah dengan 5 waktu dapat satu halaman. Setiap satu halaman dibagi 5 blok warna yang masing-masing warna dibaca berulangkali selama 40 menit kemudian dihafal selama 20 menit. Setelah satu jam maka di murojaah selama 5 kali perhari.

Sehingga kalau konsisten setiap hari satu warna, maka dalam satu pekan bisa hafal satu halaman,  dengan pembagian hari dari Senin sampai Jumat menambah hafalan, dan Sabtu sampai Ahad dipakai untuk murojaah  hafalan sepekan. Maka untuk standar minimal saja bisa hafal 30 juz dalam jangka waktu 12 tahun.

Pelatihan dimulai dengan pemberian motivasi mengapa kita harus menghafal Alquran. Diteruskan dengan apa saja yang harus dipersiapkan sebelum menghafal. Seperti harus fokus, rileks, dan tanpa gangguan HP.

Selanjutnya kami semua mengikuti arahan dari ustadz bahwa dalam menghafal harus menimbulkan rasa senang terlebih dahulu. Memandang ayat-ayat yang hendak dibaca dengan senyum lantas membacakan dengan suara keras.

Kami mencoba mempraktikkan menghafal satu blok warna dalam satu kesempatan. Dibaca berulang-ulang kemudian diartikan perkata untuk menguatkan hafalan serta agar paham isi ayat. Terakhir menghafal dengan membuka tutup mushaf. Sampai akhirnya kami benar-benar hafal tanpa melihat mushaf.

Pelatihan yang dipimpin oleh Ustadz Wawan Iwandari itu berlangsung menyenangkan hingga tak terasa hampir tiga jam waktu berlalu. Dan tidak ada satupun dari kami yang merasa mengantuk, jemu, atau bosan. Memang segala sesuatu yang dijalani dengan hati gembira maka akan terasa berlalu dengan cepat.

Satu hal yang bisa digarisbawahi sebagai hasil dari pelatihan ini, yaitu bahwa inti dari setiap pelatihan menghafal Alquran adalah konsistensi yang harus senantiasa dimiliki oleh pengguna  apapun metodenya. Sehingga mau bagaimanapun bagusnya sebuah metode apabila tidak dipakai secara kontinu maka tentu tidak akan menghasilkan sesuatu.

Pelatihan berakhir menjelang waktu zuhur dengan pengulangan langkah-langkah yang harus dilakukan para penghafal dalam menggunakan metode ini.

Quran yang juga disisipi kutipan motivasi dari pakar Alquran Ustaz Abdul Aziz Abdul Rauf, Lc, sangat layak untuk direkomendasikan menjadi salah satu acuan dalam menghafal diantara berbagai macam Quran hafalan.

Tangerang, 31 Agustus 2019

Nusifera

Belajar Review Blog di JA? Ini yang akan Kita Dapat

Oleh : Nusifera  Akhir bulan Oktober kemarin Joeragan Artikel, komunitas menulis yang sudah banyak melahirkan penulis perempuan, memb...